Mempersiapkan Diri dan Sukses Pada Panel Interview Kerja

Sebuah interview dengan lebih dari dua orang penanya (interviewer) memang terdengar menakutkan. Berikut ini adalah cara-cara yang dapat kamu gunakan untuk mencari tahu dan menggunakan situasi tersebut untuk berhasil:


 


-          Bagaimana mempersiapkan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan di dalam interview


 


-          Bagaimana mengatasi ketegangan syaraf ketika interview


 


Panel interview menjadi sesuatu yang umum seiring dengan berkembangnya pasar tenaga kerja dan keinginan perusahaan untuk semakin teliti dalam menyeleksi pencari kerja dan memilih kandidat terbaik. Seringkali panel interview membuat kandidat merasa tidak nyaman, akan tetapi, interview seperti ini menghemat waktu perusahaan, terlebih lagi jika mereka sedang melakukan rekrutmen untuk sejumlah posisi di beberapa departemen di dalam perusahaan.


 


Sesuai dengan namanya, sebuah panel interview kerja adalah suatu situasi ketika seorang pelamar diwawancarai oleh sejumlah interviewer. Pada kebanyakan kasus, biasanya seorang pelamar kerja menghadapi beberapa oranginterviewer dalam panel tersebut, namun, ada pula panel yang menghadirkan beberapa pelamar dalam satu sesi. Pada situasi seperti ini, biasanya interviewer bertanya kepada para kandidat secara bergiliran.


 


Ide utama pada sebuah panel interview adalah meletakkan posisi pelamar pada suatu situasi yang lebih memberi tekanan dibandingkan dengan interview one-by-one. Bisa jadi kamu ditanya oleh empat atau lima interviewer. Panel akan mempertimbangkan bagaimana kamu menangani situasi penuh tekanan seperti ini.


 


Terdengar menyeramkan? Kabar baiknya adalah jika kamu mempersiapkan diri dengan baik, ada banyak jalan terbuka untuk kamu bersinar di interview kerja ini.


 


 


 


 


 


Sebelum Interview


Seperti pepatah mengatakan, “pengetahuan adalah kekuatan”. Pengetahuan ini akan lebih kuat di dalam sebuah panel ketika pertanyaan-pertanyaan datang dari berbagai sisi yaitu kiri, kanan, dan tengah. Pastikan kamu mempelajari terlebih dahulu spesifikasi pekerjaan dan CV-mu dan persiapkan dari jauh-jauh hari jawaban atas pertanyaan-pertanyaan umum.


 


Paling tidak, para interviewer mengharapkanmu untuk memiliki pengetahuan tentang peran pekerjaan, perusahaan, produk, layanan, kompetitor, serta bagaimana pasar memandang itu semua. Informasi-informasi tersebut bisa diperoleh secara online, di website perusahaan, di berbagai media, dan juga melalui perbincangan dengan para ahli seperti konsultan rekrutmen dan grup industri.


 


Secara umum, kamu akan diminta untuk memberi contoh pengalaman atau mendemonstrasikan keterampilan-keterampilan tertentu. Siapkan tiga sampai lima cerita tentang kesuksesanmu dan buatlah mereka fokus pada hasilnya. Pikirkan bagaimana langkah dan pendekatan individualmu membawa hasil positif pada cerita-cerita tadi.


 


Selain itu, cari tahu siapa saja yang akah hadir di panel interview nanti dengan cara menanyakan kepada konsultan rekrutmen dan seseorang yang kamu percayai. Cari tahu juga tentang peran mereka, latar belakang karir, dan keberhasilan terbaru mereka. Dengan cara itu, kamu dapat menanyakan hal-hal yang relevan dengan mereka termasuk dengan peran mereka di perusahaan.


 


Berlatih dengan meminta teman atau keluarga menanyakan beberapa hal kepadamu adalah cara yang bagus. Hal ini bisa membantumu mengenali lingkungan atau situasi yang akan kamu hadapi nanti. Teliti lagi CV-mu secara keseluruhan, apakah ada celah yang harus dijelaskan kepada para interviewer? Dan berlatihlah menjawab untuk pertanyaan-pertanyaan sulit seperti ini.


 


Pikirkan juga tentang penampilanmu, terlebih lagi jika kamu akan duduk berdampingkan dengan kandidat yang lain. Perhatikan juga detil seperti kerapihan rambut, aksesoris, make up, dan kebersihan sepatu.


 


Terakhir, periksalah hal-hal kecil seperti jadwal keberangkatan – biasakan untuk tiba di tempat interview setidaknya 10 menit sebelum waktu yang dijanjikan karena, telat menghadiri sebuah interview kerja itu tidak termaafkan.


 


 


 


Hari Interview


 


Peraturan utama pada sebuah panel interview adalah bahwa kamu harus bisa berinteraksi dengan keseluruhan interviewer, bukan hanya satu orang tertentu. Ketika pertama kali kamu memasuki ruangan, lihatlah semua interviewer, ingatlah nama masing-masing mereka dan bersikaplah dengan tepat. Jika kamu berdiri, jabat tangan mereka dengan erat dan tunggu sampai mereka mempersilahkanmu duduk. Ketika duduk, pertahankanlah posisi tubuh yang positif dan terbuka. Duduklah yang tegak.


 


Ketika kamu ditanya sesuatu, jagalah pandangan matamu tetap kepada si penanya. Namun, ketika menjawabnya, perhatikan seluruh interviewer. Hal ini akan menunjukkan bahwa kamu percaya diri dan cara ini pun akan membantumu membangun hubungan yang baik dengan setiap orang di dalam ruangan tersebut.


 


Ingatlah, bahwa setiap interviewer pada panel tersebut datang dengan agenda masing-masing. Sebagaimana interview berjalan, usahakanlah jawaban yang kamu berikan menarik perhatian interviewer.


 


Optimislah, tetapi hati-hati, jangan sampai kamu terlalu percaya diri dan lancang. Ada perbedaan yang tipis antara arogan dan percaya diri, maka, gunakanlah senyum, santai, dan perhatikanlah intonasimu ketika berbicara dengan para interviewer.


 


Ketika akhirnya interview berakhir, berterimakasihlah kepada semuanya dan mintalah kartu nama mereka. Adalah juga ide yang baik jika kamu mengirimkan mereka ucapan terima kasih melalui email keesokan harinya.


 


Akhirnya, panel interview bukanlah sesuatu yang harus ditakuti. Kalau kamu mempersiapkan diri, datang dengan sikap yang baik dan cerita-cerita suksesmu, maka kamu tidak perlu mengkhawatirkan apapun.


 


 


Sumber: http://www.karirrakyat.com/artikel/bagaimana-mempersiapkan-diri-dan-sukses-pada-panel-interview-kerja/41

Share this Post: